Sabtu, 21 Juli 2012

MEMBUAT NASKAH


MEMBUAT NASKAH

A. Memulai Pembuatan Naskah
§ Aktifkan lembar kerja Microsoft Word
§ Aturlah Margin lembar kerja
      
B. Mengatur Setting Halaman ( Margin Dan Ukuran Kertas )

1.      Klik Page Layout

a. Klik Tab Margin
b. Pilih bentuk margin yang diinginkan
c. Jika tidak ada ukuran yang cocok, klik di Custom
Margin dan tentukan:
_ Top : Jarak antara sisi atas kertas dengan teks/naskah.
_ Bottom : Jarak antara sisi bawah kertas dengan teks/naskah.
_ Left : Jarak antara sisi kiri kertas dengan sisi kiri naskah.
_ Right : Jarak antara sisi kanan kertas dengan sisi kanan naskah.
_ Gutter : Jarak spasi tambahan pada margin kiri yang ditujukan
sebagai tempat penjilidan.
_ Gutter Position : Letak gutter.
Orientation : Pengaturan arah cetakan halaman dengan Portrait(memanjang) dan Landscape (melebar).

2.      Paper Size

1. Klik di SIZE, kemudian tentukan ukuran kertas yang di inginkan.
2. Jika tidak ada yang sesuai klik di More Paper Size. Contoh : A4, Legal, dll. Atau kita dapat menentukan sendiri ukuran kertas dengan klik”more paper size”
Width : Menentukan ukuran lebar kertas.
Height : Menentukan ukuran tinggi kertas.


C. Tata Cara Penulisan
_ Untuk pengetikan huruf besar di awal kata atau kalimat, tekanlah tombol Shift
bersamaan dengan tombol huruf awal kata (jika Caps Lock tidak hidup)
_ Untuk pengetikan naskah dalam huruf besar semua, tekan tombol Caps Lock.
_ Untuk menghapus kata atau kalimat sebelah kiri tekan tombol Backspace.
_ Untuk menghapus kata atau kalimat sebelah kanan tekan tombol Delete.
_ Untuk menurunkan kursor ke baris berikutnya tekan tombol Enter.
_ Untuk masuk ke paragraph baru tekan tombol Tab.
_ Untuk memberikan spasi pada suatu kata atau kalimat tekan tombol Spacing.
_ Untuk menuju ke awal kalimat teks tekan tombol Home.
_ Untuk menuju ke akhir kalimat teks tekan tombol End.
_ Untuk mengaktifkan tombol angka keyboard sebelah kanan tekan tombol Num
Lock.
D. Pengaturan Perataan Teks
Untuk meratakan teks, pilih salah satu bentuk perataan yang diinginkan:
            Align Left (Ctrl + L) : Perataan teks sebelah kiri.
            Center (Ctrl + E) : Perataan teks di tengah.
            Align Right (Ctrl + R) : Perataan teks sebelah kanan.
            Justify (Ctrl + J) : Perataan teks sebelah kiri dan kanan

E. Memformat Karakter Huruf Pada Naskah
kita bisa mengatur format teks dari icon Toolbar Font
                        Font : Memilih jenis huruf (Ctrl + Shift + F).
                        Font Size : Memilih ukuran huruf (Ctrl + Shift + P).
                        Bold : Huruf cetak tebal (Ctrl + B).
                        Italic : Huruf cetak miring (Ctrl + I).
                        Underline : Menggaris bawahi huruf (Ctrl + U).
                        Font Color : Mewarnai huruf.

F. Membuat Teks WordArt
Klik di icon WrdArt          
_Pilih model Word Art yang diinginkan,lalu klik  ok
_ Edit WordArt Text: Ketik teks pada kotak teks.
_ Font : Memilih jenis huruf.
_ Size : Memilih ukuran huruf.
_ B (Bold) : Teks WordArt cetak tebal.
_ I (Italic) : teks WordArt cetak miring
_ Klik Ok

G. Menyisip Gambar
_ Klik icon ClipArt    
_ Pada panel tugas Insert ClipArt, klik Clip Organizer dan pilih gambar yang ada.
_Dalam daftar "Collection List" Pilih " Office Collections" pilih folder misalnya "Animals ->     Wild"
_ Klik perintah Copy dan tutup jendela Microsoft Clip Organizer
_ Klik perintah Paste di lembar kerja
_Bisa juga kita masukan pada kolom dialog “Search For” gambar apa yang kita inginkan misalnya “animal” lalu klik “Go” dan pilih gambar.

_Gambar akan muncul di lembar kerja
Gambar juga bisa digeser dan dirubah ukurannya dengan klik gambar dan drag mouse pada titik ganbar lalu geser.
 _ Agar gambar  dapat diatur posisinya dalam pengetikan naskah, maka klik gambar lalu klik toolbar"Format " lalu klik “Position” pilih posisi yang diinginkan,atau bisa juga klik “More
Layout option”




H. Cara Menggunakan    AutoShapes

_ Membuat  AutoShape mouse digambar lalu double klik
_ Klik tab Insert Klik icon Shapes
_ Klik tanda panah kebawah
_ Pilih bentuk yang diinginkan
_ Letakkan penunjuk
 
Memasukkan Teks pada AutoShape
_ Klik gambar AutoShape yang ingin diisi teks di dalamnya
_ Klik icon Text Box
_ Klik pointer pada gambar AutoShape yang ingin diisi tulisan di dalamnya
_ Ketikkan Teks yang diinginkan dalam kotak tersebut Atau
_ Klik kanan gambar AutoShape yang ingin diisi teks di dalamnya
_ Klik Add Text atau Edit Text
_ Ketikkan Teks yang diinginkan dalam kotak tersebut       

PENGENALAN MICROSOFT WORD


PENGENALAN MICROSOFT WORD
                               
1.1    Memulai Microsoft Word

Microsoft Word (biasa diakronimkan dengan MS-Word) merupakan salah satu program aplikasi pengolah kata di bawah sistem Windows. Sistem Windows merupakan sistem operasi berbasis grafik (Grafic User Interface/GUI) yang dikembangkan oleh Microsoft. Dengan demikian sistem Windows disamping digunakan untuk mode grafis juga memiliki kelebihan untuk melaksanakan tugas ganda/multitasking pada saat yang sama untuk menjalankan program aplikasi yang berbeda-beda.
 Microsoft Word digunakan untuk merancang dokumen secara profesional. Pembuatan skripsi, diktat, dan buku merupakan sebagian dari tugas dan kemampuan Microsoft Word. Selain Microsoft Word ada beberapa macam program pengolah kata diantaranya adalah, Wordstar, Chi Writer, Multimate, AMI Pro, Word Perfect, PFS Writer, Turbo Sprint, Xerox Writer, dan Lotus Manuscript.
Cara untuk mulai menjalankan Microsoft Word (Gambar 1)
1.    Nyalakan komputer, tunggu sampai komputer menampilkan area kerja (desktop) Microsoft Word.
2.    Klik menu Start (biasanya di kiri bawah).
3.    Pilih dan klik menu Program               klik menu Microsoft Word.
1.2    Pengenalan Area Kerja MS Word

Di bawah ini adalah tampilan area kerja Microsoft Word (Gambar 2). Sebelum memulai aplikasi Microsoft Word sebaiknya kita mengenal dahulu tampilan area kerja aplikasi Microsoft Word, beserta elemen-elemennya antara lain: menu bar, toolbar, title bar, ruler dan lain-lain.






Keterangan :
     Menu Bar
Menu adalah baris yang memuat sekumpulan menu berupa tulisan, yaitu File, Edit, sampai Help diujung kanan. Perintah dapat dilakukan dengan meng-klik menu dikehendaki.
     Toolbar
Toolbar adalah baris yang memuat sekumpulan ikon yang berisi perintah-perintah Microsoft Word. Masing-masing ikon menggambarkan perintah yang terkandung di dalamnya. Jika pointer kita letakkan pada salah satu ikon, maka akan ditampilkan kotak kecil yang berisi keterangan perintah tersebut. Menjalankan perintah lewat ikon tool bar lebih cepat daripada lewat menu.
     Control Menu terdiri dari:
a. Minimize    :    Digunakan untuk mengecilkan jendela lembar kerja sehingga berbentuk ikon di task bar
b. Maximize    :    Digunakan untuk memperbesar atau untuk mengubah jendela lembar kerja menjadi satu layar penuh
c. Restore    :    Digunakan untuk mengembalikan jendela ke posisi semula
d. Close/Alt+F4    :    Digunakan untuk menutup jendela lembar kerja aktif dan dapat digunakan untuk mengakhiri program Ms-Word
     Ruler Line (Mistar)
Ruler line berfungsi untuk mengatur tabulasi, masuknya awal paragraf, dan margin. Ada dua jenis ruler bar, yaitu horozontal dan vertikal. Untuk menampilkan/menghilangkan mistar, caranya: klik menu View          Ruler
     View
View berfungsi untuk mengubah tampilan layar: Normal, Web Layout, Print Layout dan Outline. View yang biasa dipakai adalah Print Layout. Posisi menu View berada disamping kiri horizontal scroll bar.
     Status Bar
 
Status Bar terletak pada bagian bawah layar Microsoft Word. Status bar berisi informasi mengenai halaman yang sedang kita sunting, antara lain: nomor halaman, nomor seksi, baris, kolom dan lain sebagainya.
     Scroll Bar
Scroll Bar adalah baris pada sisi kanan monitor yang berfungsi untuk melihat bagian monitor diatasnya/dibawahnya. Caranya dengan meng-klik segitiga di ujung  scrool bar atau dengan mendrag kotak yang ada pada scroll bar.
Mengganti Warna Background Halaman Kerja
Halaman kerja Microsoft Word default-nya memiliki warna putih dengan teks hitam. Anda bisa mengubahnya menjadi warna lain agar halaman kerja tampil lebih menarik.
Mengganti warna background halaman kerja bagi sebagian pengguna dapat menambah kenyamanan dalam bekerja. Untuk Microsoft Word 2007, Anda bisa melakukan dengan sangat mudah (dibandingkan dengan versi Word sebelumnya). Saat Anda bekerja dengan Microsoft Word, Anda cukup melakukannya dari tab “Page Layout”. Selanjutnya, Anda klik “Page Color” untuk menampilkan “Themes Color”. Sebelum menentukan warna akhir. Anda bisa mencoba-coba berbagai warna yang ada dengan menggeser kursor mouse. Setelah menemukan warna yang Anda inginkan, klik warna tersebut untuk mengaplikasikan ke dalam halaman kerja.

Format Worksheets


Format Worksheets

Menambahkan border dan color
Kita dapat menambahkan border pada lembar kerja kita. Caranya adalah dengan memblok terlebih dahulu cell yang akan kita beri border, kemudian  klik tombol pada tab home

Kemudian pilihlah jenis border yang diinginkan.
Microsoft Excel 2007 menyediakan pula style border yang dapat langsung kita gunakan. Untuk menggunakannya klik tombol CELL STYLES pada tab home :

MErge cells & Allign Cell Contents
Microsoft Excel juga menyediakan fasilitas merge cells dan memiliki fungsi yang sama seperti pada Microsoft word.  Klik tombol berikut pada tab home.

Dan untuk mengatur alignment klik tombol berikut :

Latihan :
Buatlah tabel seperti berikut ini :
Perhatikan susunan huruf, alignment, dan bordernya.
NIM
Nama
Pertemuan 1
Pertemuan 2
Lat1
Lat2
Postes
Lat1
Lat2
Postes
22001234
Aaaa
90
95
100
95
90
100
22001235
Mmm
85
90
88
96
85
85
22001236
Ccccc
90
85
85
95
88
85
22001237
Rrrrr
88
90
87
80
87
90
22001238
Eeee
87
85
88
85
86
85
22001239
Nnnn
99
90
80
90
85
90
22001240
Gggg
100
92
85
95
90
92
22001241
Hhhh
88
90
90
100
95
90
22001242
Kkkk
95
90
92
88
90
90
22001243
Jjjjj
90
85
88
85
100
85

      Bloklah field Nama, lalu pilih tab Home Ã¨ Sort & Filter lalu pilih Sort A to Z.


Convert Text To Columns
Terkadang kita ingin memisahkan dua buah kata yang tadinya berada dalam satu cell menjadi dua cell atau lebih.  Kita dapat menggunakan Convert Text to Columns untuk memisahkan dua buah kata yang terpisahkan oleh koma, spasi, tab, dan lainnya.
Cara :
Ketiklah “pengantar komputer”  dalam sebuah cell.
Pilih tab DATA Ã¨ Text to Column
Delimited dipilih jika dua buah kata tersebut dipisahkan oleh koma atau tab.
Fixed Width untuk mengeset data terpisah dengan ukuran tertentu.
Setelah finish, kita akan mendapatkan pengantar dan komputer berada pada cell yang berbeda.
HEADER & FOOTER
Seperti pada Microsoft Word, kita juga dapat menambahkan header dan footer. Caranya :
Pilih tab Insert Ã¨ Header Footer
Menggunakan Rumus (Formula)
Rumus merupakan bagian terpenting dari Program Microsoft Excel , karena setiap tabel dan dokumen yang kita ketik akan selalu berhubungan dengan rumus dan fungsi. Operator matematika yang akan sering digunakan dalam rumus adalah ;

Lambang
Fungsi
+
Penjumlahan
-
Pengurangan
*
Perkalian
/
Pembagian
^
Perpangkatan
%
Persentase

Proses perhitungan akan dilakukan sesuai dengan derajat urutan dari operator ini, dimulai dari pangkat (^), kali (*), atau bagi (/), tambah (+) atau kurang (-).

9.MENGGUNAKAN FUNGSI

Fungsi sebenarnya adalah rumus yang sudah disediakan oleh Microsoft Excel, yang akan membantu dalam proses perhitungan. kita tinggal memanfaatkan sesuai dengan kebutuhan. Pada umumnya penulisan fungsi harus dilengkapi dengan argumen, baik berupa angka, label, rumus, alamat sel atau range. Argumen ini harus ditulis dengan diapit tanda kurung ().

Beberapa Fungsi yang sering digunakan:
1.       Fungsi Average(…)
Fungsi ini digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari sekumpulan data(range).  Bentuk umum penulisannya adalah  =AVERAGE(number1,number2,…), dimana number1, number2, dan seterusnya adalah range data yang akan dicari nilai rata-ratanya.
2.       Fungsi Logika IF(…)
Fungsi ini digunakan jika data yang dimasukkan mempunyai kondisi tertentu. Misalnya, jika nilai sel A1=1, maka hasilnya 2, jika tidak, maka akan bernilai 0. Biasanya fungsi ini dibantu oleh operator relasi (pembanding) seperti berikut ;
Lambang
Fungsi
=
Sama dengan
<
Lebih kecil dari
>
Lebih besar dari
<=
Lebih kecil atau sama dengan
>=
Lebih besar atau sama dengan
<>
Tidak sama dengan
3.       Fungsi Max(…)
Fungsi ini digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari sekumpulan data (range). Bentuk umum penulisannya adalah =MAX(number1,number2,…), dimana number1, number2, dan seterusnya adalah range data (numerik) yang akan dicari nilai tertingginya.
4.       Fungsi Min(…)
Sama halnya dengan fungsi max, bedanya fungsi min digunakan untuk mencari nilai terendah dari sekumpulan data numerik.
5.       Fungsi Sum(…)
Fungsi SUM digunakan untuk menjumlahkan sekumpulan data pada suatu range. Bentuk umum penulisan fungsi ini adalah =SUM(number1,number2,…). Dimana number1, number2 dan seterusnya adalah range data yang akan dijumlahkan.
6.       Fungsi Left(…)
Fungsi left digunakan untuk mengambil karakter pada bagian sebelah kiri dari suatu teks. Bentuk umum penulisannya adalah =LEFT(text,num_chars). Dimana text adalah data yang akan diambil sebagian karakternya dari sebelah kiri, num_chars adalah jumlah karakter yang akan diambil.
7.       Fungsi Mid(…)
Fungsi ini digunakan untuk mengambil sebagian karakter bagian tengah dari suatu teks. Bentuk umum pemakaian fungsi ini adalah =MID(text,start_num,num_chars). Artinya mengambil sejumlah karakter mulai dari start_num, sebanyak num_char.
8.       Fungsi Right(…)
Fungsi ini merupakan kebalikan dari fungsi left, kalau fungsi left mengambil sejumlah karakter dari sebelah kiri, maka fungsi mengambil sejumlah karakter dari sebelah kanan teks.. Bentuk umum penulisannya adalah =RIGHT(text,num_chars). Dimana text adalah data yang akan diambil sebagian karakternya dari sebelah kanan, num_chars adalah jumlah karakter yang akan diambil.
9.       Fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP
Fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP digunakan untuk membaca suatu tabel secara horizontal (VLOOKUP) atau secara vertikal (VLOOKUP). Bentuk umum penulisan fungsi ini adalah :
=HLOOKUP(Lookup_value, Table_array, Row_index_num,…)
=VLOOKUP(Lookup_value, Table_array, Col_index_num,…)
Dari rumus diatas, dapat dilihat bahwa bedanya hanya pada nomor indeksnya saja, kalau kita pakai HLOOKUP, maka digunakan nomor indeks baris (Row_index_num), tapi kalu pakai VLOOKUP digunakan nomor indeks kolom (Col_index_num). Nomor indeks adalah angka untuk menyatakan posisi suatu kolom/baris dalam tabel yang dimulai dengan nomor 1 untuk kolom/baris pertama dalam range data tersebut.
Latihan 2 :
Untuk lebih mengerti mengenai rumus dan fungsi-fungsi di atas, perhatikan contoh kasus di bawah ini:
Buatlah tabel seperti di bawah ini pada Microsoft Excel:

A
B
C
D
E
F
G
H
I
1
DAFTAR NILAI MAHASISWA
2
SEMESTER GANJIL 2007/2008
3
UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA
4









5
 MATA KULIAH : ALJABAR LINIER






6
GROUP : C







7









8
NIM
NAMA
TGS 1
TGS 2
TTS
TAS
NILAI
KETERANGAN
9
ANGKA
HURUF
10
22074150
SHANDY GITA
90
90
40
40



11
22074151
YOHANNES PUTRA
100
90
60
45



12
22074152
RONI ANGGARA
90
80
75
65



13
22074153
GO KIEM LIONG
100
100
80
100



14
22074154
PAULA WINDY
90
80
70
80



15
22074155
FIONA ANDRIANTO
100
90
70
65



16
22074156
ROY NALDO
90
100
40
40



17
22074157
YONGKY SETIAWAN
100
90
50
25



18
22074158
MATHEUS BIMA
90
80
40
30



19
22074159
THERESIA
80
80
40
20



20
NILAI TERTINGGI





-
-
21
NILAI TERENDAH





-
-
22
RATA-RATA





-
-











Komponen nilai adalah :
1.       Tugas Sebelum TTS (TGS 1)  : 10%
2.       TTS                                                 : 40%
3.       Tugas Setelah TTS (TGS 2)    : 10%
4.       TAS                                                                : 40% +
Nilai                                               : 100%
Setelah nilai dalam bentuk angka didapatkan, maka diubah menjadi nilai huruf dengan ketentuan sebagai berikut:               
Langkah-langkahnya :
1.       Untuk mencari nilai akhir dalam angka, arahkan pointer pada sel G10, kita akan menghitung nilai(0-100) dari 4 komponen yang tersedia yaitu TGS 1, TGS 2, TTS, dan TAS. Sesuai dengan masing-masing bobot nilai, tuliskan rumus di bawah ini:
=(C10*0.1)+(D10*0.1)+(E10*0.4)+(F10*0.4)

2.       Selanjutnya untuk G11 sampai G19, tinggal copy-paste dari G10.
Jika ada yang merasa kesulitan mengcopy-paste, silahkan bertanya pada asisten.
(Hot key : Copy -> Ctrl+C  & Paste-> Ctrl V)
3.       Kemudian untuk mengetahui nilai tertinggi dari tugas 1, arahkan pointer ke C20, gunakan fungsi yang sudah disediakan di Microsoft Excel yaitu MAX(…).
=MAX(C10:C19)

4.       Selanjutnya untuk D20 sampai G20, tinggal copy-paste dari C20.

5.       Demikian juga untuk mencari nilai terendah, kita gunakan fungsi Min(…). Arahkan pointer keC21, ketikkan rumus di bawah ini:
=MIN(C10:C20)

6.       Selanjutnya untuk D21 sampai G21, tinggal copy-paste dari C21.

7.       Untuk rata-rata gunakan fungsi AVERAGE(…), arahkan pointer ke C22.
=AVERAGE(C10:C19)

8.       Selanjutnya untuk D22 sampai G22, tinggal copy-paste dari C22.

9.       Kemudian untuk mengkonversi dari angka ke huruf, kita menggunakan fungsi logika IF(…), arahkan pointer ke H10.
=IF(G10>=85,"A",IF(G10>=70,"B",IF(G10>=55,"C",IF(G10>=40,"D","E"))))

10.   Selanjutnya untuk H11 sampai H19, tinggal copy-paste dari H10.

11.   Untuk mengisi keterangan, kita aka menggunakan fungsi logika IF(…) lagi, arahkan pointer ke I10. Lalu tulis rumus di bawah ini:
=IF(H10="A","SANGAT BAIK",IF(H10="B","BAIK",IF(H10="C","CUKUP",IF(H10="D","
KURANG","TIDAK  LULUS"))))

12.   Selanjutnya untuk I11 sampai I19, tinggal copy-paste dari I10.
Setelah selesai silakan simpan hasil kerja anda dengan nama file baru : latihan2.xls.
Ingat!! Jawaban untuk kolom NILAI harus dengan rumus fungsi diatas tidak boleh manual!!
Jika benar, maka hasilnya akan seperti ini:

A
B
C
D
E
F
G
H
I
1
DAFTAR NILAI MAHASISWA
2
SEMESTER GANJIL 2007/2008
3
UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA
4









5
MATA KULIAH : ALJABAR LINIER







6
GROUP : C







7









8
NIM
NAMA
TGS 1
TGS 2
TTS
TAS
NILAI
KETERANGAN
9
ANGKA
HURUF
10
22074150
SHANDY GITA
90
90
40
40
50
D
KURANG
11
22074151
YOHANNES PUTRA
100
90
60
45
61
C
CUKUP
12
22074152
RONI ANGGARA
90
80
75
65
73
B
BAIK
13
22074153
GO KIEM LIONG
100
100
80
100
92
A
SANGAT BAIK
14
22074154
PAULA WINDY
90
80
70
80
77
B
BAIK
15
22074155
FIONA ANDRIANTO
100
90
70
65
73
B
BAIK
16
22074156
ROY NALDO
90
100
40
40
51
D
KURANG
17
22074157
YONGKY SETIAWAN
100
90
50
25
49
D
KURANG
18
22074158
MATHEUS BIMA
90
80
40
30
45
D
KURANG
19
22074159
THERESIA
80
80
40
20
40
D
KURANG
20
NILAI TERTINGGI
100
100
80
100
92
-
-
21
NILAI TERENDAH
80
80
40
20
40
-
-
22
RATA-RATA
93
88
56.5
51
61.1
-
-